Slider[Style1]

binjai smart city

Style2

lsm peka

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5



Binjai, MN

Ratusan PNS dilingkungan RSUD Dr.RM Djoelham Binjai disinyalir telah menjadi korban pungli saat mengurus SKP dan Izin belajar di Bagian Kepegawaian RSUD milik Pemko Binjai ini, tidak hanya pengawai dan perawat saja yang menjadi korban Pungli, para Dokter  Coast pun tak luput dari sasaran pungli yang dilakukan petinggi di Rumah Sakit yang di pimpin Dr,Mahaniari Manalu ini.

Beberapa sumber  menyebutkan  maraknya aksi pungli ini terjadi semenjak Rumah Sakit Milik Pemko ini dijabat Dr,Mahaniari Manalu, sebelumnya tidak seperti ini kejadianya, bila kami mengurus surat di Bagian Kepegawaian, ujar salah seorang pegawai kepada Mebidang News, Rabu (20/5) di salah satu ruang di Lantai IV .

Untuk mengurus SKP, dan surat Izin belajar maupun surat-surat lainnya ,para staf di bagian Kepegawaian memasang bandrol bervariasi atara puluhan sampai ratusan ribu rupiah, dan ini kabarnya merupakan intruksi dari BKD Kota Binjai melalui ibu Direktur , ungkap beberapa pegawai kepada awak Koran Ini.
Senada dengan para Pegawai RSUD Dr Djoelham Binjai, beberapa wanita berpakain putih yang mengaku Dokter Coaast di Poli Bedah juga mengaku menjadi korban pungli yang dilakukan beberapa oknum perawat senior di Poliklinik Bedah, menurut mereka bila hendak lulus , mereka harus memberi upeti jutaan rupiah melalui seorang Perawat senior, agar lulus praktek di Poli Bedah.

Praktik pungli bagi para Dokter Coasst ini sudah lama berjalan bahkan telah puluhan tahun, namun sulit terungkap, karena para Dokter Coasst ini enggan membeberkan masalah ini kepermukaan, ujar seorang wanita cantik yg mengaku bernama Mirna.

Saat awak portal ini mencoba menghubungi Direktur RSUD Dr,Djoelham Binjai, salah seorang stafnya mengatakan kalau ibu direktur tidak ada ditempat dan sedang rapat di Pemko Binjai dengan Walikota Binjai, ujar salah seorang Staf Direktur dengan nada uek sembari berlalu masuk kedalam ruangan Direktur. Setali tiga uang dengan Direktur, Kabag Kepegawaian M.Ridwan beserta stafnya juga nggak ada diruanganya, padahal saat awak Koran ini mendatangi  Ruang direktur dan Kabag Kepegawaian waktu masih menunjukan jam kerja.

Menyikapi masalah ini, Anggota DPRD Propinsi Sumatra Utara Muhri Fauzi Hafis SE menyayangkan sikap Direktur RSUD Dr R.M.Djoelham Binjai yang melakukan pembiaran terhadapap aksi pungli bagi para pegawainya, seharusnya sebagai seoran pemimpin Dr,Mahaniari Manalu seharusnya bersikap jangan sombong dan bertindak yang berlebihan serta jangan melakukan kebijakan yang tidak mendukung upaya yang sudah dilakukan oleh Walikota Binjai, dan bila masalah pungli yang marak dilakukan oleh petinggi di RSUD Dr.RM.Djoelham ini benar, saya berharap kepada Walikota Binjai H.M.Idahamah SH, MSi agar segera mengevaluasi  kinerja maupun jabatanya, tegas Fauzi dengan nada geram.(Ble)

binjai smart city

About Mebidangnews.com

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

Tinggalkan Komentar Anda

comments

Top