Slider[Style1]

binjai smart city

Style2

lsm peka

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5


Kepala BNN Kota Binjai AKBP H.Safwan Khayat saat memberi pengarahan kepada Personil Kodim 0203 Langkat

MebidangNews.Com|Binjai - Komando Distrik Militer (Kodim) 0203/Langkat bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Binjai  mensosialisasikan bahaya Narkoba kepada seluruh jajaran Kodim 0203/Langkat Senin (26/7) bertempat di Aula Makodim setempat.

Acara yang dikemas dalam Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di tubuh TNI ini menurut Komandan Kodim (Dandim)  Letkol Inf.Roy Hansen J.Sinaga  merupakan perintah dari Komando Atas. “Perintah langsung dari Panglima TNI untuk melakukan sosialisasi bahaya narkoba kepada seluruh anggota TNI,” ujar Roy disela-sela acara
.
Dia juga berpesan, jangan sampai anggota TNI khususnya Kodim 0203/Langkat terlibat dengan narkoba. “Keluarga kita, saudara kita, jangan sampai terjerumus narkoba. Jangan sampai kita terbuai, karena banyak duit, lupa dengan kewajiban kita,” katanya.

Roy juga menyampaikan, bahwa pihak Kodim 0203/Langkat  telah melakukan penandatantangan perjanjian dengan seluruh anggota jajarannya untuk tidak terlibat dengan narkoba. “Sudah dilakukan MoU dengan seluruh anggota, dengan konsekuensi jika sampai ada anggota yang terlibat narkoba akan dipecat, dan komandan satuannya akan di non-Job kan,” tegasnya.

Pembicara dari BNN Kota Binjai mengatakan saat ini generasi Indonesia sehat tanpa narkoba. “Masalah narkoba bukan masalah dari BNN saja, tapi menjadi tanggungjawab seluruh warga Indonesia,” ungkapnya.
Ditambahkan Roy  situasi Indonesia saat ini dalam darurat narkoba. “Jadi kita harus perang melawan narkoba"ujar Roy.

Sementara Kepala BNN Safwan Khayat menyampaikan bahwa pecandu Narkoba tidak akan sembuh seumur hidup. "bahwa pecandu narkoba tidak akan sembuh seumur hidup"ujarnya.
Ditambahkan Safwan bahwa para pecandu narkoba tidak akan peduli lagi kepada keluarganya sendiri, ia juga mengingatkan bahwa Indonesia adalah Pasar Potensi paling tinggi, dan jangan ada  lagi peredaran narkoba ini dilakukan  oleh oknum- oknum yang tidak bertanggung jawab.

Ia juga menyampaikan 6 Perintah Presiden RI Jokowidodo dalam rangka penanganan narkoba antara lain ,1. BNN , Polri , TNI , Kemenkumham , Komindo dan Bea Cukai bersama- sama bersinergi menghilangkan ego sektoral semua keroyok rame- rame. 2.Nyatakan perang terhadap bandar dan jaringan narkoba : Penanganan hukum harus lebih keras lagi. 3.Tutup celah penyelundupan narkoba , pintu masuk maupun bandara maupun pelabuhan tikus.4. Gemparkan kampanye kreatif utamakan generasi muda 5. Tingkatkan Waskat pada Lapas. 6. Terkait rehab  penyalahguna dan pecandu program rehab berjalan EFektif sehingga rantai penyalahgunaan benar- benar terputus.

Acara P4GN juga juga dilakukan dengan sesi  tanya jawab dengan para peserta yang hadir yang   mempertanyakan hal masih banyaknya peredaran narkoba di kota binjai yang seolah - olah masih dilindungi, dan salah satu juga para pengedar narkoba harus dihukum mati atau dimatikan. Penyampaian tersebut juga mendapat aplaus dari para peserta.

Acara tersebut dihadiri Dandim 0203/Langkat Letkol.Inf.Roy Hansen J.Sinaga Sip, Kepala BNN Kota Binjai AKBP.Drs H.Safwan Khayat Mhum , Kasdim Mayor.Inf.Supriyono , Pasi Intel Kapt.Inf.Asmadi , Para Pasi , Danramil sejajaran Kodim 0203/Langkat, Bintara dan Tamtama.(ian)

binjai smart city

About Mebidangnews.com

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

Tinggalkan Komentar Anda

comments

Top