Slider[Style1]

binjai smart city

Style2

lsm peka

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5

H. Muhammad Idaham, SH, M.Si & Timbas Tarigan, SE
Walikota & Wakil Walikota Binjai

Refleksi 4 Tahun Kepemimpinan Walikota - Wakil Walikota Binjai,
13 Agustus 2010 - 13 Agustus 2014

Oleh : Muhammad Yasir Nasution

Tulisan ini adalah sebuah refleksi dari  saya atas perkembangan Binjai selama ini. saya merasa perlu mengeluarkan pikirannya agar menjadi pertimbangan bagi para pemegang kebijakan di Kota Binjai. Sama sama kita ketahui bahwa di era kepemimpinan Bapak H.M. Idaham sebagai walikota Binjai, kota Binjai mengalami perkembangan, walaupun masih ada kekurangan yang tentu saja harus dicari solisinya. saya merasa perlu mengapresiasi beberapa kebijakan yang dinilai memang berpihak kepada Rakyat Binjai, yang pertama adalah peningkatan PAD kota Binjai yang pada tahun 2013 mengalami over target dan meningkat signifikan di era kepemimpinan Bapak H.M idaham, kemudian kebijakan revitalisasi pasar, yakni pasar kebun lada, pasar bundar dan pasar rambung.

Untuk pasar kebun lada, pasar ini sudah jauh berubah dari bentuk asalnya, puluhan tahun tak dipugar kini pasar tersebut menjadi bersih dan layak untuk aktivitas masyarakat, dan lebih jauh lagi dalam pembagian lapak dan kios sempat terjadi selisih paham namun pada intinya hal ini merupakan langkah positif dari pemko binjai yang mencoba untuk menghilangkan praktik sewa menyewa lapak yg selama ini terjadi. Demikian pula dengan pasar bundar, pasar yang dulunya mati dan cenderung memiliki kesan negative, hari ini bisa kembali berfungsi, hanya saja pasar ini masih perlu mendapat perhatian, karena masih lantai I yang berfungsi. Kebijakan revitalisasi pasar adalah sebuah kebijakan yang kami nilai layak untuk dilanjutkan dan diharapkan mampu menuntaskan persoalan PKL di Binjai dan sejauh ini kebijakan revitalisasi pasar ini berjalan cukup baik walaupun banyak hambatannya. Kebijakan lain yang dinilai positif adalah dengan dirubahnya jalan sudirman menjadi jalur satu arah yang bertujuan untuk mengurangi kemacetan namun dalam pelaksanaannya perlu disempurnakan dimana pemko harus lebih tegas dalam pengaturan parkir yg sering membuat macet.

Dalam bidang kesehatan dengan hadirnya puskesmas rawat inap sangat membantu masyarakat sehingga tidak semua pelayanan kesehatan berpusat di RSU Dr. Djoelham, dan hal ini perlu dilanjutkan dengan menambah kelengkapan fasilitas puskesmas tersebut, dan demikian pula halnya dengan pelayanan di RSU Dr. Djoelham yang harus lebih ditingkatkan lagi kenyamanannya. Sebenarnya masih banyak lagi hal2 baik yang harus di apresiasi, bantuan bilal mayat, insentif terhadap operasional mesjid, hadirnya jambu madu sebagai ikon baru kota binjai adalah beberapa program yang dinilai layak mendapat apresiasi.
 
Selanjutnya dibalik keberhasilan tersebut, saya merasa ada program yang harus dievaluasi lagi dan disempurnakan, yakni tentang kualitas infrastruktur yang pengerjaaannya kurang baik, seperti halnya jalan-jalan lingkungan yang terkesan asal proyek, padahal kita tau niat pengaspalan jalan sangat baik namun pengerjaannya yang asal jadi, dan kekurangan lainnya adalah masih terdapatnya pungutan liar terhadap truk truk yang melebihi tonase yang mengakibatkan kerusakan jalan. Hal ini harus mendapat perhatian serius dari Bapak Walikota Binjai, agar apa yang menjadi RENSTRA dan Visi-Misi Kota Binjai dapat berjalan dengan baik dan akhirnya mimpi kita bersama mewujudkan Binjai menjadi Kota IDAMAN Dapat Segera Terwujud. Amien Amien YRA

 
Binjai, 13 Agustus 2014

Muhammad Yasir Nasution
Ketua HMI Kota Binjai

binjai smart city

About Mebidangnews.com

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

Tinggalkan Komentar Anda

comments

Top