Slider[Style1]

binjai smart city

Style2

lsm peka

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5



MebidangNews.Com | BINJAI -  Aksi penyerangan dan pembacokan yang dilakukan oleh sekelompok orang tak dikenal (OTK) terhadap 4 orang kelompok tani (Poktan) Setia Kawan di Jalan Gajahmada, Lingkungan 12, Kelurahan Tunggurono, Kecamatan Binjai Timur, diduga adanya permasalahan lahan antara kedua kelompok yang diduga ingin menguasai lahan.

Hal ini didukung dengan keterangan warga sekitar lokasi kejadian yang mengaku kalau selama ini kelompok Tani Setia Kawan, hanya membela kepentingan kelompok mereka saja tanpa memikirkan masyarakat yang berada tak jauh dari lahan garapan tersebut.

“Mereka terlalu serakah dalam menguasai lahan  dan tidak memikirkan kepentingan masyarakat  Mereka lebih membela pemilik lahan yang dikuasai  yang membiayai kelompok tani itu" jelasnya.

Oleh sebab itu, papar dia, masyarakat tidak ada datang ke lokasi guna melihat kejadian yang tengah terjadi. “Disini banyak kelompok tani. Dan hampir rata-rata kami semua berdiri sendiri tak ada yang membiayai,” tegasnya.

Ada dugaan kuat, kelompok tani ini sengaja dibiarkan untuk berdiri sendiri dan dibiarkan banyak tumbuh. Nantinya para kelompok tani ini diadu domba dengan kelompok yang lain oleh oknum yang tidak bertanggungjawab agar saling serang. “Gak tahu juga sih siapa yang mendanai kelopok tani.

Setia Kawan yang diketuai Pr Tapi kami dengar-dengar, pendana mereka adalah mafia tanah Tamin Sukardi,” tutur warga disana. Setelah saling serang, perjuangan para kelompok tani secara tidak langsung akan gugur. Karena tanah eks HGU PTPN II akan di stanpas oleh pemerintah dan tak satupun kelompok tani yang bisa memiliki lahan.

Akibat penyerangan yang dilakukan oleh kelompompok orang tak dikenal tersebut salah seorang kelompok penggarap yang sedang tertidur pada saat adanya penyerangan tersebut adalah Ucok (38) warga Km 18 Kecamatan Binjai Timur , sedangkan 3 orang rekannya berhasil menyelamatkan diri dari serangan kelompok Otk tersebut.

Kapolres Binjai AKBP.Mohamad Rendra Salipu Sik Msi didampingi Kasat Reskrim AKP.Bambang Herianto SH saat ditemui dilokasi kejadian menyampaikan bahwa penyerangan yang dilakukan oleh kelompok yang belum diketahui adalah merupakan kriminal murni.

"Berdasarkan informasi masyarakat bahwa telah terjadi aksi pembacokan pada seorang warga masyarakat yang terkena luka bacokan pada bahian tangan kanannya dan sedikit luka gores pada bagian punggung, dan ini merupakan kriminal murni , dan saat ini Kepolisian sedang melakukan penyelidikan penyebab terjadinya penyerangan tersebut" tegas Kapolres.(M3)


binjai smart city

About Mebidangnews.com

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

Tinggalkan Komentar Anda

comments

Top